Instalasi LUA dan LUA SDL


Pengertian LUA

Lua is a light script programming language. Mostly it’s used as embedded language in different areas: game dev, stock trading, etc.

Kelebihan Lua :
1.      Extensibility Extensibility Lua menarik perhatian sehingga banyak orang menganggap Lua bukan sebagai suatu bahasa, tetapi sebagai suatu perangkat untuk membangun bahasa-bahasa domain spesifik. Lua telah dirancang untuk diperluas, pada kode Lua dan kode eksternal C. Lua menerapkan banyak kemampuan dasarnya melalui fungsi-fungsi eksternal. Hal ini sangat mudah untuk menghubungkan Lua dengan bahasa-bahasa lain, seperti Fortran, Java, Smalltalk, Ada, bahkan dengan bahasa bahasa penulisan yang lain.
2.      Simplicity Sederhana Lua adalah bahasa yang mudah dan sederhana. Lua mempunyai sedikit konsep. Kesederhanaan ini membuat Lua mudah dipelajari dan memperbesar suatu implementasi yang sederhana. Distribusinya yang lengkap source program, manual, biner-biner lebih untuk beberapa platform sesuai dengan floopy disk.
3.      Efisiensi Lua mempunyai implementasi yang efisien. Benchmark yang mandiri menunjukkan Lua sebagai bahasa tercepat dalam dunia bahasa penulisan.
4.      Portabilitas Lua dapat dijalankan di semua platform seperti: Android, NextStep, OS2, PlayStation II Sony, Mac OS-9 dan OS X, BeOS, MS-DOS, IBM, EPOC, PalmOS, MCF5206ELITE Evaluation Board, RISC OS, dan semua jenis Unix dan Windows. Source program untuk masing-masing platform hampir sama. Lua tidak menggunakan kumpulan kondisi untuk menyesuaikan kodenya kepada mesin-mesin yang berbeda sebagai gantinya.

Lua-SDL

Merupakan odul biner Lua, untuk mengakses SDL dari skrip Lua. SDL adalah singkatan dari “Simple Direct Media Layer” dan merupakan APU multimaedia lintas-platform yang komprehensif, sumber terbuka dan dapat digunakan untuk membuat game berkualitas profesional.

Keunggukan Lua-SDL2 :
1.      Lua-SDL2 adalah pengikatan portabel SDL2, ditulis dalam C murni untuk efisiensi. Ia mencoba untuk tetap sedekat mungkin dengan SDL, bertindak sebagai penjilidan sederhana daripada mencoba mendesain ulang interaksi antara programmer dan SDL.
2.      Lua-SDL2 mengambil keuntungan penuh dari kemampuan berorientasi objek Lua sedapat mungkin, memungkinkan programmer untuk sepenuhnya memanfaatkan desain berorientasi objek bawaan SDL.
3.      Lua-SDL2 dirancang agar kompatibel mungkin. Perpustakaan memiliki dukungan untuk semua fitur SDL2 terbaru, sementara masih mengkompilasi dengan SDL 2.0.1.
4.      Jika perpustakaan dikompilasi dengan rilis titik yang lebih baru dari SDL dari apa yang tercantum di sini, perpustakaan harus tetap berfungsi, hanya tanpa akses ke fitur yang lebih baru.
Lua-SDL2 kompatibel dengan:
·         Lua 5.1, 5.2, 5.3, or LuaJIT
·         SDL 2.0.1 and greater

Tutorial dibuat dalam Bahasa Inggris
In this article you will find how to install your Lua development environment on Windows 10.

Download and install Lua

I recommend you to use all-in-one Lua package from https://code.google.com/archive/p/luaforwindows/downloads. Download the last version from the list (at the moment it’s LuaForWindows_v5.1.4-46.exe). Also you need vcredist executable file ( vcredist_x86.4053.exe ).
Install vcredist first and Lua package after that. Use default settings during installation process.

Update environment paths

For proper work you need to update your environment variables. Go to Control Panel -> System -> Advanced system parameters -> Environment variables. Add following variables values:
LUA_CPATH = C:\Program Files (x86)\Lua\5.1\clibs\?.dll;C:\Program Files (x86)\Lua\5.1\clibs\luasql\?.dll

LUA_DEV = C:\Program Files (x86)\Lua\5.1 
 
LUA_PATH = C:\Program Files (x86)\Lua\5.1\lua\?.luac;C:\Program Files (x86)\Lua\5.1\lua\?.lua  

Editing code

You can use any text editor for writing Lua code. Default editor from all-in-one package is SciTE. I recommend you to use SciTE because it has code highlight and code debug features.
Let’s create your first Lua script. Run the editor and and just one line to a new file:
print "Hello from Lua!"
SciTE Lua Hello World
Save the file and run it from command line:
C:\lua>lua hello_world
You should see line
C:\lua>lua hello_world

Hello from Lua!
Lua Hellow world output

Here we are! Your Lua development environment is ready.

Referensi : https://fullstackvlad.com/2019/07/25/starting-with-lua-on-windows-10/

Komentar